Seruni.id – Penggunaan blender di dapur memang sangat wajar. Rasanya di Indonesia, hampir setiap dapur punya 1 alat blender. Tak hanya untuk membuat jus, blender juga dapat dipergunakan untuk membuat bahan makanan lebih mudah dan cepat tersedia. Namun, tidak banyak yang tahu kalau ada 5 jenis makanan yang tidak boleh diblender. Apa saja? Simak ulasannya berikut ini.
Sayuran Berdaun dan Berserat
Memblender sayuran berdaun hanya akan membuatnya menjadi seonggok bubur cokelat yang tidak enak dilihat dan kandungan seratnya hilang. Bukan hanya sayuran berdaun, berhati-hatilah dengan sayuran serat yang tingg seperti brokoli. Misalnya, jika Anda memblender beberapa brokoli mentah, maka batangnya akan berubah menjadi benang-benang serat yang tidak enak dimakan.
Kentang
Kentang juga merupakan jenis makanan yang tidak boleh diblender. Karena pisau dalam blender terlalu agresif untuk memproses kentang matang yang membuat tekstur kentang menjadi sangat lengket.
Tomat Kering
Tomat kering juga tidak boleh diblender, kecuali Anda memiliki blender berkinerja dan berteknologi tinggi. Jangan pernah mencoba memasukkan tomat kering dalam blender. Jika Anda ingin memblendernya, pastikan untuk merendamnya di air terlebih dahulu untuk melunakkan tomat kering ini.
Buah Beku
Satu hal yang orang suka buat adalah smoothies buah-buahan. Nah, biasanya Anda malas untuk mencairkan terlebih dahulu buah yang disimpan beku di kulkas dan langsung memasukkannya ke blender. Hasilnya justru membuat smoothies Anda cair, bahkan bisa membuat pisau pemotong dalam blender rusak. Jadi, lain kali ingin membuat smoothies, cairkan terlebih dahulu buah beku Anda.
Baca Juga: Makanan Beku, Sehatkah?
Adonan Kue
Tekstur adonan kue yang lengket justru memperlambat kerja blender dalam menghaluskan makanan. Itu sebabnya, jika Anda ingin membuat adonan yang halus, gunakan mixer yang sudah didesain khusus untuk mengaduk tekstur-tekstur seperti adonan kue.
Ingat ya, jangan blender makan-makanan yang telah dijelaskan diatas. Semoga bermanfaat.