Silatuhrahmi adalah hubungan antara satu orang dengan orang lainnya yang saling berbicara serta menyambung tali persaudaraan untuk maksud kedamaian serta ketenangan. Bersilahturahmi banyak di sampaikan di beberapa agama, terlebih agama islam yang mengedepankan bahwa silarutahmi itu amat bermanfaat untuk kehidupan ini.
Tiap orang yang lakukan silaturahmi tiap harinya jelas bakal beresiko baik untuk hubungan sosialnya dengan rekan maupun orang lain. Dalam soal ini untuk membuat kesenangan itu mudah sekali, sebab dengan menjalani hobi saja udah cukup, tetapi untuk selalu mendapat kesenangan bagaimana?. Nah jelas saja mesti memberi bersilahturahmi bukanlah! Oleh karenanya berikanlah bersilahturahmi pada orang lain supaya senantiasa memberi dampak pada diri sendiri dengan tambah baik.
Dalam membuat kesenangan, kita jelas saja mesti senantiasa berupaya untuk bekerja sama, saling berkomunikasi, serta sama-sama menghormati satu sama lain. Hingga hal ini bisa membuat satu keadaan di mana hal tersebut dapat membuat sebuah keutamaan terhadap diri sendiri hingga hal itu bisa membuahkan hasil yang maksimal.
Siapapun yang ingin untuk bersilaturahmi rezekinya bakal ditambah, banyak pengalaman serta senantiasa suka dengan kondisi. Beberapa orang sudah menunjukkan kalau kesenangan itu diawali dari bersilaturahmi dengan rekan atau keluarga yang lain yang berdekatan atau kenal satu sama lain. Hingga setiap hari raya serta beberapa saat tertentu silatuhrahmi bisa dilakukan.
Dimanapun kita dapat melakukan silaturahmi pada siapa saja. Hingga banyak yang kita lakukan saat kita harus terasa kalau bersilahturahmi itu amat perlu. Dalam soal ini seluruh yang terbentuk sesuai dengan hasrat, jelas bakal membawa hasil yang lebih maksimal. Oleh karenanya, bersilahturahmi bisa perpanjang usia sebab senantiasa senang tiap harinya.
Itu penyebabnya mengapa bersilahturahmi itu amat perlu untuk sendiri, sebab dengan bersilaturahmi itu bisa bikin diri sendiri lebih tenang, nyaman, serta tentram. Tidak cuma itu saja, dengan bersilaturahmi kita bisa perpanjang rezeki, peroleh informasi baru, serta membuat pengalaman baru dalam beragam tindakan. Hingga hal semacam ini lebih mengasyikkan.
1. Bersilahturahmi adalah beberapa dari konsekuensi iman serta tanda-tandanya untuk lebih Taat Kepadanya
Dari Abu Hurairah ra ia berkata, Rasulullah SAW bersabda : “Barang siapa yang beriman pada Allah serta hari akhirsebaiknya ia memuliakan tamunya, serta barangsiapa yang beriman pada Allahserta hari akhir maka sebaiknya ia menyambung hubungan silaturahmi”.(HR Bukhori serta Muslim)
2. Bersilahturahmi yaitu Penyebabnya Bertambah Usia serta Luas Rizki
Hal ini berdasarkan pada hadist Dari Abu Hurairah ia berkata :Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda : “Barangsiapa yang suka diluaskan rizkinya serta dipanjangkan umurnya, sebaiknya ia menyambung hubungan silaturahmi” (HR Bukhori serta Muslim)
Untuk itu ada baiknya kamu melakukan silahtuhrami untuk mendapatkan rizki yang luas yang diberikan oleh Allah. Dengan silahtuhrahmi maka kamu akan merasakan bagaimana rezeki datang dengan mudah. Allah akan membuka pintu rezeki seluas-luasnya bagi hambanya yang bersilhatuhrahmi.
3. Silaturahmi Menyebabkan Ada Hubungan Allah SWT untuk Orang yang Menyambungnya
“Sesungguhnya Allah SWT membuat makhluk, sampai jika Dia SWT usai dari (membuat) mereka, rahim berdiri seraya berkata : ini yaitu kedudukan orang yang berlindung dengan-Mu dari mengambil keputusan. ’ Dia SWT berfirman : ‘Benar, apakah engkau ridha kalau Saya menyambung orang yang menyambung engkau serta mengambil keputusan orang yang mengambil keputusan engkau? Ia menjawab, ‘Bahkan.’ Dia I berfirman, ‘Itulah untukmu. ’
4. Bakal selalu berhubungan dengan Allah SWT.
Dari Aisyah ra berkata, Rosulullah SAW bersabda, “Silaturahmi itu bergantung di `Arsy (Singgasana Allah) seraya berkata : “Barangsiapa yang menyambungku Allah bakal menyambung hubungan dengannya, serta barangsiapa yang memutuskanku Allah bakal mengambil keputusan hubungan dengannya” (HR. Bukhari serta Muslim).
Sehingga silahtuhrami bukanlah urusan antara hubungan manusia dengan manusia, hamba dengan hamba. Tetapi silahtuhrahmi juga menjadi hubungan antara hamba dan Allah.
5. Bersilahturahmi adalah salah satu penyebab paling utama masuk surga serta jauh dari neraka
Dari Abu Ayyub al-Anshari ra, sebenarnya seseorang lelaki berkata : Ya Rasulullah, katakanlah kepadaku amalan yang memasukkan saya kedalam surga serta menghindari saya dari neraka. Nabi SAW bersabda : “Engkau menyembah Allah SWT serta tidak menyekutukan suatu hal dengan-Nya, membangun shalat, menunaikan zakat, serta menyambung tali silaturahmi” (HR Bukhari serta Muslim)
Dalam hadist tersebut sudah dijelas dikatakan, dengan bersilahtuhrahmi bisa menghindari seorang hamba untuk masuk neraka. Untuk itu ketika Anda sedang memiliki waktu luang, cobalah untuk bersilahtuhrahmi kepada sahabat, saudara, ataupun rekan lainnya.
6. Bersilahturahmi adalah ketaatan pada Allah SWT serta ibadah besar, dan petunjuk takutnya hamba pada Rabb-Nya, hingga ia menyambung tali silaturahmi ketika Allah SWT menyuruh untuk disambung
Firman Allah SWT : “Dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan agar dihubungkan, serta mereka takut pada Rabbnya serta takut pada hisab yang buruk” (QS. Ar-Ra’d : 21)
Silahtuhrahmi juga sebagai tanda bahwa si Hamba sangat taat untuk menjalankan ibadah kepada Allah.
7. Silaturahim adalah Amalan yang paling di cintai oleh Allah SWT.
Dari seseorang lelaki dari Khos’amm berkata : saya mendatangi Rasulullah SAW sedangkan beliau tengah bersama salah seorang sahabatnya, saya berkata : kamu mengakui kalau engkau yaitu Rasulullah? Rasulullah SAW menjawab : “iya”, saya ajukan pertanyaan : amalan apa yang paling di cintai Allah SWT. Beliau menjawab ; “Beriman pada Allah SWT ”, saya bertnya lagi, lantas apa lagi? beliau menjawab : “kemudian menyambung silaturahmi”. (HR Abu Ya’la dengan sanan Jayyid)
8. Sebenarnya ganjaran bersilahturahmi semakin besar daripada memerdekakan budak
dari Ummul mukminin Maimunah binti al-Harits radhiyallahu ‘anha, sebenarnya dia memerdekakan budak yang dipunyainya serta tidak berikan berita pada Nabi SAW di awal, ketika pada hari sebagai gilirannya, ia berkata : Apakah engkau terasa wahai Rasulullah kalau sebenarnya saya sudah memerdekakan budak (wanita) milikku? Beliau ajukan pertanyaan : “Apakah udah engkau kerjakan? ” Dia menjawab : Ya. Beliau bersabda : “Adapun bila engkau memberinya pada paman-pamanmu pasti semakin besar pahalanya untukmu. ” (HR Bukhori serta Muslim)
9. Diantara besarnya ganjaran bersilahturahmi, sebenarnya sedekah pada keluarga sendiri tidak seperti sedekah pada orang lain
Dari Salman bin ‘Amir ra, dari Nabi SAW beliau bersabda : “Sedekah pada orang miskin yaitu sedekah serta pada keluarga sendiri memperoleh dua pahala : sedekah serta bersilahturahmi. ” (HR Tirmidzi)
demikian juga dengan hadits Zainab ats-Tsaqafiyah, istri Abdullah bin Mas’ud ra, saat ia pergi serta ajukan pertanyaan pada Nabi SAW : Apakah bisa dia bersedekah pada suaminya serta anak-anak yatim yang ada pada asuhannya? Nabi SAW bersabda : “Untuknya dua pahala, pahala kekeluargaan serta pahala sedekah. ” (HR Bukhari serta Muslim)
10. Silahtuhrahmi Mendapatkan Banyak Teman
Kita sesungguhnya dapat peroleh teman dengan cepat. Umpamanya memilih sebuah aktivitas yang berguna seperti kuliah, bekerja, serta lain sebagainya. Tetapi untuk lebih memantapkan serta memberi tanda yang baik tentang pertemanan yaitu dengan bersilahturahmi.
Lantaran dengan bersilaturahmi berteman semakin lebih mengasyikkan serta tambah baik dalam melakukan hari bersama. Beberapa orang udah menunjukkan kalau untuk peroleh banyak rekan yakni dengan bersilahturahmi.
11. Silahtuhrahmi Membuat Kita Ramah Terhadap Lingkungan
Seluruh orang yang ramah pada lingkungan itu disebabkan karena mereka ingin serta dapat untuk bersilahturahmi dalam membuat kesenangan ini. Ramah akan seluruh orang serta ramah bakal apa yang dikerjakan. Dalam soal ini bersilahturahmi memberi dampak yang demikian besar pada siapapun yang perlu menjadi bahan pengaruh untuk membuat rasa suka ini. Hingga seluruh orang dapat ramah pada lingkungan apabila ingin untuk bersilaturahmi dengan baik.
12. Silahtuhrahmi Membuat Kita Senantiasa Bahagia
Apa sih yang tidak dipunyai oleh orang yang ingin bersilaturahmi? Kebahagiaan itu tentu di peroleh apabila bersilahturahmi diterapkan dengan baik. Umpamanya anda mau menimba pengetahuan di pesantren, anda bakal mencari guru ngaji. Tiap 2 kali satu minggu anda senantiasa bersilaturami ke rumah guru ngaji anda, serta memberi makanan atau minuman yang seumpamanya anda iklas.
Ini bakal memberi kebahagiaan guru anda serta anda bakal ditularkan pengetahuan serta langkah kebahagiaan tersebut. Hingga amat berguna sekali bila bersilahturahmi diaplikasikan dengan baik, supaya senantiasa bahagia.
13. Silahtuhrahmi Membuat Kita Suka Dengan Semua Hal Yang Baik
Mungkin saja anda tidak suka pada hari ini lantaran sangat banyak permasalahan. Tetapi apabila anda berusaha untuk bersilaturahmi dengan penuh rasa suka serta kebahagiaan suka dengan apa sajakah yang menurut orang lain baik. Hingga kesenangan bisa memberi semua yang baik jadi lebih terwujud.
14. Silahtuhrahmi Membuat Kita Ingin Untuk Membuka Diri
Beberapa orang yang ingin membuka diri pertama kalinya dengan suka hati karena mereka kerap bersilaturahmi serta menyambung tali persaudaraan dengan adanya banyak orang. Hingga apa sajakah yang disampaikan ini ingin untuk buka diri terlebih dulu serta peroleh banyak pengetahuan yang diungkapkan. Kebenaran serta kekeliruan bakal tersingkap serta jadi satu diantara bahan evaluasi yang paling bermanfaat serta berguna untuk sendiri serta seluruh orang.
15. Silahtuhrahmi Membuat Kesehatan Mental Lebih Baik
Kurangi rasa depresi dengan berhubungan dengan adanya banyak orang. Aktivitas ini dapat juga tingkatkan perasaan bahagia. Anda dapat juga mendapat kebahagiaan dengan berkomunikasi dengan beberapa orang paling dekat.
Ancaman Untuk Orang-orang yang tidak ingin bersilahtuhrahmi :
1. Tidak bakal di terima Amalnya
Dari Abu Hurairah ra berkata, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda “ “sesungguhnya perbuatan anak cucu adam dipertunjukkan pada tiap kamis malam jumat, tidak bakal di terima amalnya orang yang memutus tali silaturahmi”. (HR Ahmad)
2. Bakal terputus hubungan dengan Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda, serta barangsiapa yang memutuskanku Allah bakal mengambil keputusan hubungan dengannya” (HR. Bukhari, serta Muslim)
3. Tidak termasuk juga kelompok yang beriman pada Allah SWT serta hari akherat. Lantaran satu diantara tanda keimanan seorang yaitu senantiasa menghubungkan bersilahturahmi.
4. Bakal dilaknat oleh Allah serta di input dalam neraka jahanam.
Allah SWT berfirman : “beberapa orang yang merusak janji Allah sesudah diikrarkan dengan teguh serta mengambil keputusan apa-apa yang Allah perintahkan agar dikaitkan serta Mengadakan rusaknya di bumi, beberapa orang Begitulah yang peroleh kutukan serta untuk mereka tempat tempat tinggal yang jelek (Jahannam) (QS. Ar’Rad : 25)
“ Apakah sangkanya bila anda berkuasa anda bakal bikin rusaknya di muka bumi serta mengambil keputusan hubungan kekeluargaan? mereka Begitulah beberapa orang yang dila’nati Allah serta ditulikan-Nya telinga mereka serta dibutakan-Nya pandangan mereka. ” (QS. Muhammad 22-23)
5. Tidak masuk surga
Dari Jubair bin Mut? im ra sebenarnya Rasulullah SAW bersabda, ” Tidak bakal masuk surga orang yang memutus hubungan. ”. Sufyan berkata : “yaitu yang memutus hubungan tali silaturahmi” (HR. Bukhari serta Muslim)
Beberapa Strategi Mempererat Hubungan Silaturrahmi
1. Memprioritaskan Sanak-Famili yang paling dekat dalam semua kebaikan, terlebih orangtua. Orangtua yaitu kerabat paling dekat yang memiliki layanan tidak terhingga serta kasih sayang yang besar hingga seseorang anak harus menyukai, menghormati serta berbuat baik pada ke-2 orang tuanya meskipun keduanya musyrik. Ke-2 orangtuanya memiliki hak memperoleh perlakuan baik didunia tetapi bukanlah ikuti kesyirikannya. Jika mereka faqir keharusan kitalah yang membantunya pertama kalinya. Lantas saudara-saudara kita seperti paman serta bibi baru kemudian orang lain yang seiman. Seperti yang diriwayatkan oleh
Abu Hurairah ra dari Nabi Saw :
Apakah kamu tidak sadar bahwa paman seseorang yaitu saudara bapaknya.
2. Mengingat Kebaikan Sanak-Famili kita, tanpa dia mungkin saja kita tidak bakal memiliki arti.
3. Menghafal Nasab serta semua beberapa nama saudara kita, mulai dari kakek serta nenek ke atas hingga pada keturunan-keturunan mereka. Untuk hal semacam ini baiknya kita bikin diagram silsilah keluarga supaya bisa diingat oleh generasi selanjutnya agar mereka tetap meneruskan tali silaturrahmi sesudah kita tidak ada (wafat).
4. Janganlah menyakiti, menzhalimi serta berbuat jelek pada sanak-famili kita. Baiknya kita-lah sebagai jalan keluar untuk memecahkan semua persoalan mereka.
Sebenarnya beberapa orang yang senantiasa melindungi tali silaturrahmi bakal diberkahi oleh Allah dalam usahanya, rizki serta umurnya. Dari Anas bin Malik berkata kalau Rasulullah Saw bersabda :
Barangsiapa yang suka diluaskan rizkinya serta dipanjangkan umurnya (diberkahi), sebaiknya ia bersilaturrahmi (Muttafaq ‘Alaih)
Bersilahturahmi adalah beribadah yang amat agung, gampang & membawa barokah. Golongan muslimin sebaiknya tidak melalaikan & melupakannya. Hingga butuh menyempatkan diri untuk melakukan amal shalih ini.
Sekian banyak & mudahnya alat transportasi & komunikasi, semestinya memberi semangat golongan muslimin bersilaturahmi. Tidakkah bersilahturahmi adalah satu keperluan yang dituntut fitrah manusia? Lantaran bisa menyempurnakan rasa cinta & hubungan sosial antar umat manusia.
Bersilahturahmi juga merupakan dalil & tanda kedermawanan dan ketinggian akhlak seorang.
Silaturahim termasuk juga akhlak yang mulia. Dianjurkan & diseru oleh Islam. Diperingatkan untuk tidak memutuskannya. Allah Ta’ala sudah menyeru hambanya terkait dengan menyambung tali bersilahturahmi dalam sembilan belas ayat di kitab-Nya yang mulia. Allah Ta’ala memperingatkan orang yang memutuskannya dengan laknat serta adzab, di antara firmanNya :
“Maka apakah sangkanya bila anda berkuasa anda bakal bikin rusaknya di muka bumi serta mengambil keputusan hubungan kekeluargaan? Mereka begitulah beberapa orang yang dilaknati Allah serta ditulikanNya telinga mereka, serta dibutakanNya pandangan mereka. ” (QS Muhammad : 22-23).
Ada baiknya ketika Anda bersilahtuhrahmi tidak hanya melalui perantara seperti handphone atau alat komunikasi lainnya. Jangan sampai terbuai dengan hal ini, namun jika orang yang hendak Anda silahtuhrami tidak dapat Anda jangkau menggunakan alat komunikasi menjadi sesuatu yang baik.
Tetapi jika saudara atau kerabat yang masih tinggal di dalam satu kota, ada baiknya Anda melakukan silahtuhrami dengan mengunjungi dirinya atau mengajaknya untuk bertemu disuatu tempat. Karena hal itu lebih baik dibandingkan dengan harus menggunakan alat komunikasi.
