Sehat  

5 Masalah Kesehatan Akibat Terlalu Sering Rebahan!

5 Masalah Kesehatan Akibat Terlalu Sering Rebahan!
onmanorama.com

Seruni.id – Sejak diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), kita terpaksa harus berdiam diri di rumah, menghindari kerumunan agar dapat meminimalisir penyebaran virus Corona. Kebiasaan baru pun muncul, mulai dari aktivitas yang produktif hingga sekadar bermalas-malasan saja di rumah. Nah, rebahan menjadi salah satu aktivitas yang digemari banyak orang. Namun, terlalu sering rebahan dalam jangka waktu yang panjang ternyata tidaklah baik untuk kesehatan, loh.

5 Masalah Kesehatan Akibat Terlalu Sering Rebahan!
hhipwee.com

Sebab, ada beberapa dampak yang akan ditimbulkan akibat terlalu sering rebahan dan bisa memengaruhi kesehatan tubuh. Apa saja, ya?

1. Peningkatan Obesitas

Masalah kesehatan akibat terlalu sering rebahan yang pertama adalah meningkatnya risiko obesitas alias kelebihan berat badan. Bahkan, sebuah penelitian dalam Canadian Sleep Journal menyebutkan, ketika seseorang tdur lebih dari sembilan jam, memiliki risiko bertambahnya berat badan secara signifikan. Sama halnya ketika tidur terlalu lama, terlalu sering rebahan juga akan berisiko meningkatnya berat badan.

Ternyata bukan hanya itu saja. Kalau kamu rebahan dalam waktu lama, juga akan berpotensi meningkatkan kadar gula darah dan risiko diabetes. Apalagi, jika kamu rebahan dibarengi dengan mengonsumsi camilan manis yang mengandung tinggi gula, sudah pasti berat badanmu akan naik seketika. Jadi, kalau tidak inign gemuk mendadak, usahakan kurangi rebahan dan perbanyak aktivitas fisik yang ringan.

2. Meningkatkan Risiko Stroke dan Serangan Jantung

Rebahan dengan waktu yang lama, sangat berisiko meningkatkan stroke dan serangan jantung. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Aerobics Research Center di Amerika Serikat, aktivitas fisik mampu mengurangi risiko stroke pada pria hingga 60%. Penelitian serupa juga dilakukan oleh Nurse’s Health Study, yang membuktikan bahwa wanita yang cukup bergerak atau beraktivitas fisik memiliki peluang terhindar dari stroke dan serangan jantung sebesar 50%. Oleh sebab itu, mulai sekarang perbanyak aktivitas fisik dan kurangi terlalu sering tiduran, rebahan, dan malas-malasan ya, Beautynesian.

3. Mengakibatkan Nyeri Punggung Bagian Bawah

Kurangnya aktivitas fisik, akan membuat tubuh kehilangan kekiatan dan fleksibilitas otot. Begitupun ketika kamu sering rebahan sepanjang hari, maka kamu akan kehilangan satu persen dari kekuatan otot. Maka jika ditotal, dalam seminggu kita bisa kehilangan 20-30 persen kekuatan otot. Akibatnya untuk bangun dan beraktivitas biasa saja kita akan kesulitan. Hal ini lantaran punggung bawah kita terasa sakit.

4. Menyebabkan Stres dan Depresi

Rebahan merupakan sebuah gaya hidup yang pasif. Sehingga akan berdampak pada kesehatan psikologis. Dan ketika kamu terbiasa dengan gaya hidup tersebut, maka stres dan kecemasan dalam diri berpotensi meningkat. Jika hal ini terus dibiarkan, tentu akan berakibat pada suasana hati yang bisa berakibat pada depresi.

5. Kebiasaan Malas Gerak

Terlalu sering rebahan akan membuat kebiasaan baru, yakni malas bergerak. Tentu saja ini akan terjadi, kamu akan menjadi malas dan hal ini berdampak pada jumlah gerakan yang kamu lakukan dalam satu hari. Padahal malas gerak adalah kebiasaan yang harus diubah. Dampaknya akan terasa bertahun-tahun setelah kamu terbiasa menjalani rutinitas tersebut.

Perlu kamu ketahui, kurangnya aktivitas fisik menjadi salah satu dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. Apalagi tidak disembangi dengan gaya hidup sehat seperti rajin berolahraga, tidur cukup, makan makanan bergizi dan menghindari alkohol juga rokok.

Baca Juga: 5 Tren Olahraga yang Sedang Populer Selama Pandemi

Jadi, sebaiknya kurangi rebahan mulai sekarang, ya!