7 Tips Memilih Ayam Segar untuk Dimasak di Hari Raya

7 Tips Memilih Ayam Segar untuk Dimasak di Hari Raya
deheus.id

Seruni.id – Menjelang hari raya, banyak orang yang mulai sibuk mencari-cari perdagingan untuk di sajikan di momen hari raya nanti. Selain daging sapi, daging ayam juga mulai diburu untuk dibuat sebagai opor. Namun, kita perlu memilih ayam segar dan berkualitas untuk dimasak nanti. Tapi sayangnya, belum banyak yang mengetahui bagaimana cara memilih ayam segar dan berkalitas. Demi membantu permasalahan tersebut, berikut Seruni telah merangkum beberapa tips memilih ayam segar untuk dimasak di hari raya. Simak di bawah ini, ya.

 

1. Perhatikan Warna Kulit

Untuk memilih ayam segar, bisa dilihat dari warna daging itu sendiri. Ayam yang masih dalam keadaan segar, biasanya memberikan tanda-tanda warna daging yang cerah dan bersih, serta terlihat lembap dan tidak mengeluarkan bau tak sedap.

 

2. Tidak Dikelilingi Banyak Lalat

Penting sekali untuk kamu ketahui, daging ayam yang masih segar biasanya tidak akan memiliki bintik merah atau kuning. Bercak tersebut menjadi tanda tumbuhnya jamur, yang jika dibiarkan akan membuat gangguan pencernaan pada yang mengonsumsi. Begitupun dengan daging ayam beku, pastikan kamu tidak menemukan bercak yang mencurigakan.

 

3. Pilih Ayam yang Lembap

Tanda bahwa daging ayam tersebut segar adalah memiliki kelembapan yang cukup. Hindari memilih ayam yang terlalu kering atau basah. Pastikan saat memilih ayam segar, kamu menyentuh bagian kulitnya dan rasakan bahwa kulit tersebut tidak terlalu kering ataupun terlalu lembap.

 

4. Mencium Baunya

Hal terpenting dalam memilih ayam segar adalah dari baunya. Seperti yang kita ketahui, daging ayam segar biasanya tidak akan mengeluarkan aroma busuk. Lain halnya dengan daging ayam yang telah dipotong 1-2 hari lalu yang memiliki aroma aneh. Untuk menghindari pedagang nakal, kamu bisa mencium aroma ayam tersebut sedikit menjauh, apabila ayam-ayam tersebut diletakkan berdekatan.

 

5. Pastikan Membeli Ayam yang Baru Dipotong

Ayam yang baru dipotong, tentu tidak perlu lagi diragukan kesegarannya. Jadi, lebih baik memilih ayam yang baru dipotong daripada ayam yang sudah disimpan selama 1-2 hari. Karena semakin lama ayam disimpan, akan semakin besar pula kemungkinan untuk berkembangnya bakteri dan menghasilkan bau tidak sedap.

6. Perhatikan Kemasan Ayam

Membeli ayam di supermarket, tidak menjamin jika ayam tersebut benar-benar segar, ya. Beberapa hal perlu kamu perhatikan dalam memilih ayam segar, termasuk kemasan. Perhatikan kemasannya, kalau kamu menemukan kemasan yang rusak, sudah tentu jangan kamu pilih. Kemasan daging ayam yang rusak ini tentu akan mebuat daging terkontaminasi udara, debu, ataupun kuman yang masuk.

 

7. Memperhatikan Keelastisan Daging Ayam

Untuk memastikan keelastisan daging ayam, kamu perlu mencobanya dengan menekan-nekan daging ayam. Daging ayam segar biasanya bertekstur elastis dan tak begitu padat. Selain itu, daging yang segar apabila kamu menekannya, kemudian langsung kembali ke bentuk semula. Sementara daging lawas atau tiren jika kamu menakannya akan membutuhkan sedikit waktu untuk kembali ke bentuk semula.

Baca Juga: 5 Trik Mengolah Masakan Bersantan Saat Lebaran Agar Minim Kolesterol

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, semoga dapat membantu kamu memilih ayam yang segar dan berkualitas untuk dimasak di hari raya.