Seruni.id – Curriculum Vitae (CV) menjadi salah satu berkas penting yang harus dimiliki seseorang untuk melamar pekerjaan. Melalui sebuah CV, perekrut pun akan mengetahui gambaran diri serta kemampuan si pelamar.
Maka dari itu, CV yang kamu buat haruslah kreatif dan menarik agar cepat dilirik oleh para pencari pegawai. Lantas, bagaimana cara membuatnya? Berikut Seruni berikan tipsnya.
1. Deskripsikan Diri Secara Singkat, Jelas, dan Padat
Ketika membuat Curriculum Vitae, ada banyak kekeliruan dalam menjelaskan detail personal identitas dengan selengkap-lengkapnya. Sebenarnya, kamu hanya perlu menyebutkan dan menjelaskan informasi yang penting saja. Dengan menceritakan siapa diri kamu dalam satu paragraf, artinya informasi tersebut sudah merangkum dan menjelaskan siapa kamu, sehingga HRD akan mudah mengidentifikasikan minat dan potensi yang kamu miliki.
Ini penting sekali, karena dalam proses requitment HRD tak akan membaca beralama-lama, apalagi jika CV tersebut tidak jelas arah dan tujuannya dalam melamar pekerjaan. Jangan lupa sebutkan nama, usia, latarbelakang pendidikan, pengalaman bekerja, serta kelebihan dan passionmu.
2. Perhatikan Format Penulisan
Kerapian dalam penulisan CV pun tak luput dari perhatian. Sebab, CV yang rapi akan lebih mudah dibaca. Gunakanlah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Teliti kembali CV yang kamu buat itu, jangan sampai ada kesalahan pengetikan atau penulisan agar tidak membuat bingung orang yang membacanya.
3. Informasi Pendidikan Terakhir
Banyak kesalahan ketika mencantumkan riwayat pendidikan pada CV, dimana semua pendidikan ditulis. Kamu mungkin akan berpikir bahwa CV akan terlihat menrik jika semua riwayat pendidikan disertakan. Namun biasanya, HRD hanya akan fokus dengan dua pendidikan terakhirmu saja. Infokan dengan detail mengenai riwayat pendidikan terkahir dan usahan ditulis dengan cara yang kreatif.
4. Perhatikan Jabatan yang Ditulis
Perhatikan jabatan yang tersedia pada perusahaan tersebut. Jika mereka mencari “Marketing Communication Director”, dan kamu berhasil memenuhi kriteria yang dicari, kamu boleh saja menulis jabatanmu seperti “Senior Manager of Marketing and Communication”. Namun, jika kamu melamar untuk jabatan yang belum pernah kamu pegang sebelumnya, kamu bisa menuliskan jabatan yang lebih umum seperti “Marketing Professional”.
5. Cantumkan Informasi Pengalaman Kerja Terakhir
Apabila kamu adalah freshgraduate yang masih mencari pekerjaan, tentunya pengalaman kerja yang kamu miliki pun belum banyak. Namun, jika kamu pernah mengikuti kegiatan magang pun freelance, jangan lupa diinformasikan, ya. Karena hal tersebut akan menjadi nilai plus, apabila kegiatan magang tersebut sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Sebaiknya, informasikan dengan cukup singkat dan jelas mengenai riwayat pekerjaanmu.
Dan kalau kamu memang memiliki riwayat pengalaman bekerja yang cukup banyak, sebaiknya tidak perlu kamu informasikan semuanya. Cukup informasikan riwayat pengalaman bekerja terbaru dan pekerjaan dan pekerjaan yang memiliki korelasi dengan posisi yang saat ini kamu lamar.
6. Prestasi yang Relevan
Jangan lupa untuk mencantumkan prestasi yang sesuai dengan posisi atau tempatmu melamar kerja. Sebab, hal ini akan menjadi nilai tambah yang akan dilihat perekrut ketika membaca CV-mu.
7. Cantumkan Informasi Contact Person dengan Jelas
Selain mencantumkan data diri, kamu juga perlu mencantumkan kontak yang dapat dihubungi. Gunakan domain email resmi seperti [email protected]. Dan jangan gunakan email yang sifatnya tidak serius seperti [email protected]. Nomor telepon yang dicantumkan pun harus bersifat pribadi dan aktif.
8. Jangan Terlalu Jujur dan Berlebihan
Aturan dalam menulis Curricumul Vitae yang profesional adalah jangan terlalu jujur, apalagi terkesan berlebihan. Karena informasi yang dicantumkan berlebihan, justru akan menjadi tanda tanya besar bagi pihak HRD. Sehingga, biasanya akan dilakukan validasi untuk memastikan informasi yang kamu cantumkan. Jadi, cantumkan saja informasi yang standar sesuai dengan bidang pekerjaan yang akan kamu lamar juga korelasi dengan posisi sebelumnya.
Baca Juga: Hindari 6 Hal ini Saat Mengikuti Wawancara Kerja
Idealnya dalam menulis CV yang menarik ini, layaknya kamu membuat branding image mengenai siapa dirimu. Jadi, sudah tahu kan tips membuat CV lebih menarik? Selamat mencoba ya, semoga sukses.
