Ibunda Aldila Jelita Menentang Putrinya Rujuk dengan Indra Bekti

Ibunda Aldila Jelita Menentang Putrinya Rujuk dengan Indra Bekti
sindonews.com

Seruni.id – Marjam Abdurrahman, yang tak lain adalah ibunda Aldila Jelita, kabarnya menentang rencana sang putri untuk rujuk kembali dengan mantan suaminya, Indra Bekti. Marjam memiliki alasan yang kuat mengapa dirinya menolak dengan tegas sang anak kembali menikah dengan Indra Bekti. Menurutnya, ada kesalahan serius yang dilakukan oleh Indra Bekti, yang tidak dapat diampuni olehnya.

Kesalahan Fatal

Kendati demikian, ibunda Aldila Jelita, tetap memilih untuk tidak mengungkapkan kesalahan yang dibuat oleh mantan menantunya itu. Keberadaan cucu-cucu yang menyayanginya menjadi sumber kekuatan dan alasan baginya untuk tetap tinggal dan bertahan bersama Aldila dan Bekti.

“Kesalahan yang Bekti bikin sudah tidak terampuni buat saya. Saya tidak bisa membuka kesalahan Bekti saat ini karena saya masih memandang cucu saya,” kata Marjam.

Ia juga mengungkapkan kebenciannya terhadap Bekti, Marjam merasa tidak terima setelah apa yang dilakukan oleh Bekti kepada putrinya itu.

“Saya paling benci di dunia laki-laki itu (Bekti), bisa bayangkan yang dia lakuakn kepada anak saya,” ucapnya dengan suara yang bergetar.

Dampak dari kesalahan yang dilakukan oleh Indra Bekti begitu besar hingga mengakibatkan adik-adik Aldila Jelita tidak lagi dapat menerima keberadaannya. Pada tahun 2016, terungkap bahwa Indra Bekti melakukan kesalahan yang sangat besar.

“Coba kesalahan apa yang dibikin sampai adik-adiknya Dila tidak terima si Bekti? Tadinya saya mau buka, tapi karena sama masih mandang Dafni dan Abel. Apa yang terjadi di 2016, permasalahan besar itu terjadi di situ,” katanya.

“Keluarganya Dila tidak pernah bahagia karena 13 tahun saya tinggal bersama mereka. Bekti berbuat salah. Bekti bersedia diinjak-injak, bersedia dimaki-maki. Maka orang tahu anak saya Dila itu kasar ya karena laki-laki itu mau diinjak,” ungkap ibunda Aldila Jelita dengan penuh emosi.

Sempat Ingin Melarikan Diri

Bahkan, pada tahun 2016 Aldila Jelita pernah berpikir untuk melarikan diri dari kehidupan bersama Indra Bekti. Namun, Indra Bekti menghadangnya dan dengan jujur mengakui semua kesalahan yang telah dilakukannya.

“Tahun 2016 Aldila mau melarikan diri. Bekti bersumpah atas nama Allah dan nama anaknya. Dia sudah bersepakat mengakui dan saya oke untk melanjutkan (rumah tangga). Pada saat kecelakaan (beberapa waktu lalu pecah pembulu darah), si Bekti gila, si Dila ngomong, ‘Mami saya tidak sanggup lagi’. Saya bilang ‘Layani suami kamu, tunggu dia di rumah sakit’,” lanjutnya.

Ibunda Aldila Jelita mengungkapkan bahwa saat Indra Bekti mengalami musibah pecahnya pembuluh darah beberapa waktu yang lalu, dia menyaksikan betapa banyak orang mendoakan sang presenter tersebut. Dalam momen itu, ia juga turut mendoakan agar Indra Bekti pulih sepenuhnya dan bisa kembali menjalani kehidupan normal.

Namun, ironisnya, aib yang diungkapkan oleh Marjam Abdurrahman justru terbuka melalui pesan di ponsel, saat Indra Bekti sudah pulih kembali ke keadaan yang normal.

“Semua orang di Indonesia saat dia kecelakaan kalian semua berdoa untuk Bekti dan saya pun berdoa waktu itu supaya Bekti disembuhkan kembali normal. Tetapi waktu normal, aib itu terbuka, dari sebuah handphone,” bebernya.

“Ambil contoh dari tahun 2016 apa yang terjadi? Masih berlanjut. 2016 fatal dan itu masih berlanjut. Nah kejadian dia mau mati hidup lagi itu terjadi. Dan saya cuma alhamdulillah doa saya terkabul,” tukas ibunda Aldila Jelita.

Baca Juga: Indra Bekti dan Aldila Jelita Rujuk, Gelar Pernikahan Hari ini!